Pages

JALMA MARA , JALMA MATI

Jagat iki ana, ana kang jaga !” aku isih eling marang kandhamu, tatkalane lemah dadi kawahing antarane suroboyo medion banjur krasa ana kang gosong ing batin batin panguripku, ngegirisi marang daya lantipkukaya gosonge areng klapa kang wus ilang wawakaya jasad kang limpad kelangan nyawa... .

KU INGIN BERSAMAMU

Aku ingin bersamamu tiap pagi meskipun aku tak pernah tahu dimana kamu Aku ingin bersamamu hingga senja datang meskipun ternyata malam telah larut.. Untuk bersamamu aku ingin kan semua.. Kepingan demi kepingan hati yang kau bawa serta bersamamu

Aku ingin pulang

Aku ingin pulang bersama kehidupan bersama bidadari surgawi berparas segar lalu menyaksikan lagi burung-burung dengan guraunya merangkai sarang bagi rumah aku ingin pulang ke rumah hatiku sebab seruan hidup di pintunya dimana pagarnya kembang lihatlah kupu-kupunya

PENANTIANKU

Sepoi angin menembus badan menyusup disela-sela rambut hitamku deru ombak berhantam menerka seakan tau isi hatiku yang gundah Mengapa kau pergi jauh ke sana meninggalkan untaian kenangan manis membiarkan diriku terselimut sepi hampa sendiri tanpa bayangmu lagi Mengapa ini semua terjadi kau biarkan linangan air mataku terjatuh menangisi dirimu yang berkelana pergi menilnggalkanku seorang diri

LELAYARAN ING KATRESNAN

kamangka sliramu wis ngentirake gegayuhanku mbaka sithik tumekaning gisiklelayaran ing katresnan nyabrangi reribed sadhengah wayah wani nglangkahi telenging pepeteng tanpa maelu sakabehing gubrahyagene praumu durung miwiti anggone nglari nakodaning ati sawise kelakon nggayuh sunare pituduh madhangi katresnan iki tumekaning subuh .

Tuesday, 1 March 2011

Kumpulan Puisi

MATAMU MELULUHKAN JIWAKU 
 
Ketika kulihat sorot di mata ini
Seketika aku merasa semangatku bangkit
Namun tubuhku lunglai dan jiwaku melayang seperti angin ..
Apakah makna semua ini?

Dan sekarang aku menyadari……
Jiwaku terjerat di matamu, luluh di dalam tatapanmu
Dalam sekilas saya merasa sangat lemah, luluh dalam buaian
Bolehkah ini disebut cinta?

Aku tidak akan peduli entah kemana aku akan pergi……..
Karena tatapan mata ini, seperti mengayun aku kelangit …
Jauh, dan semakin jauh…..rasanya seperti tersesat di surga
Indah untuk diresapi, galau untuk diucapkan

Aku terjerat dan jatuh, tidak tahu mengapa
Di sorot mata ini ada sesuatu yang tidak dapat kusangkal …
Dan ketika akhirnya aku tersadar akan semuanya,
Aku sudah melangkah terlalu jauh……….

Dan ketika hidupku tidak bisa menemukan jalan
Dan kebahagiaan menjauh dari duniaku……
Di sorot mata ini selalu kutemukan jalan
Di sorot mata ini selalu ada damai…….

Betapa damai berada dalam tatapanmu
Dalam tatapanmu jiwaku bergetar
Betapa tajam menelusuri seluruh relung hatiku......
Duuhhh.....betapa indah mata ini.....
Engkau tak perlu menjelaskannya padaku,
karena aku tak peduli penjelasan…..
Akupun tidak peduli dengan segala perhitungan manusia……
Akupun tidak peduli dengan segala aturan manusia……
Karena di sorot mata inilah kutemukan hidupku kembali

                                                        sumber : http://q-bonk.com/

KUMPULAN PUISI

Nyanyian Sukma
 
Di dasar relung jiwaku Bergema nyanyian tanpa kata;
sebuah laguyang bernafas di dalam benih hatiku,
Yang tiada dicairkan oleh tinta di atas lembar kulit ;
ia meneguk rasa kasihku dalam jubah yg nipis kainnya,
 
dan mengalirkan sayang, Namun bukan menyentuh bibirku.
Betapa dapat aku mendesahkannya?
Aku bimbang dia mungkin berbaur dengan kerajaan fana
Kepada siapa aku akan menyanyikannya?
 
Dia tersimpan dalam relung sukmaku
Kerna aku risau, dia akan terhempas
Di telinga pendengaran yang keras.
Pabila kutatap penglihatan batinku
 
Nampak di dalamnya bayangan dari bayangannya,
Dan pabila kusentuh hujung jemariku
Terasa getaran kehadirannya.
Perilaku tanganku saksi bisu kehadirannya,
 
Bagai danau tenang yang memantulkan cahaya bintang-bintang bergemerlapan.
Air mataku menandai sendu
Bagai titik-titik embun syahdu
Yang membongkarkan rahsia mawar layu.
 
Lagu itu digubah oleh renungan,
Dan dikumandangkan oleh kesunyian,
Dan disingkiri oleh kebisingan,Dan dilipat oleh kebenaran,
Dan diulang-ulang oleh mimpi dan bayangan,
 
Dan difahami oleh cinta,
Dan disembunyikan oleh kesedaran siang
Dan dinyanyikan oleh sukma malam.
Lagu itu lagu kasih-sayang,
Gerangan ‘Cain’ atau ‘Esau’ manakahYang mampu membawakannya berkumandang?
 
Nyanyian itu lebih semerbak wangi daripada melati:
Suara manakah yang dapat menangkapnya?
Kidung itu tersembunyi bagai rahsia perawan suci,
Getar nada mana yang mampu menggoyahnya?
Siapa berani menyatukan debur ombak samudra dengan kicau bening burung malam?
Siapa yang berani membandingkan deru alam, Dengan desah bayi yang nyenyak di buaian?
 
Siapa berani memecah sunyi
Dan lantang menuturkan bisikan sanubari
Yang hanya terungkap oleh hati?
Insan mana yang berani melagukan kidung suci Tuhan?
 
(Dari Kahlil Gibran – ‘Dam’ah Wa Ibtisamah’ -Setitis Air Mata Seulas Senyuman)

KUMPULAN PUISI

CINTA YANG AGUNG

 

Adalah ketika kamu menitikkan air mata
dan masih peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu masih
menunggunya dengan setia..

Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu masih bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku
turut berbahagia untukmu..

Apabila cinta tidak berhasil
…Bebaskan dirimu…
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas lagi..
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan
kehilangannya..

Tapi..ketika cinta itu mati..
kamu tidak perlu mati bersamanya

Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu
menang..MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika
mereka jatuh..

(Kahlil Gibran)

JATUH CINTA PADAMU
 
Mempesonanya kamu
Menyungging senyummu
Menghiasi raut wajahmu
Mendiamkan detak jantungku

Mataku jadi pencuri senyummu
Yang menghantam jantungku
Bingung tak menentu
Dengan kehadiranmu

Mungkinkah menerimaku
Kutakut kehilanganmu
Bila kau tahu perasaanku
Yang jatuh cinta padamu

(Anisayu – anisa_nastutik@yahoo.co.id)

RUANG RINDU

Semilir rasa membelai jiwa
Tercium aroma yang jauh disana
Adakah sama yang kau rasa
Disini aku ingat dirimu saja

Bayang-bayang rindu tawa
Hiasi dalam beranda
Warna-warna canda tawa
Dirimu yang jauh disana

Terngiang suara ditelinga
Merdu membisikkan kata
Penuhi ruang rindu di jiwa
Darimu yang jauh disana

Rindu padamu sungguh aku rasa
Beranda hatiku hanya gambarmu saja
Engkau yang jauh disana
Semoga merasakan rinduku juga 

(Anisayu – anisa_nastutik@yahoo.co.id)

KUMPULAN PUISI


KEPERGIANMU


Air matamu mengiris hatiku halus
kuusapkan telapak tanganku ke wajahmu yang pucat
terlihat ketakutan kehilangan akan nafasmu
nafasmu yang mengalir dalam nafasku

Kubelai rambutmu dengan kelembutan angin malam
terasa getaran menyatu diujung jari-jari
tak kuasa menahan gejolak kasih
limpahan nuansa kejora malam yang tak bertepi

Tak akan kutinggalkan hatimu yang manangis pilu
telah terpatri janji pada kedalaman nurani
akan ikut menyatu kegalauan kasih dalam derita
meski kekuatan malam hendak meragas

KEPADA JARAN IRENG:AKU DAN TULISANKU


Koleksi photo Jim Henry Kepada Jaranireng: Aku dan Tulisanku

Adakah orang akan bertanya akan aku ketika aku
tak pernah menulis satu kata?
Adakah orang akan mencari namaku ketika aku
tak pernah meninggalkan kesan?

tulisanku adalah diriku, diriku mustahil adalah tulisanku
jari-jariku bekerja dengan otakku
tapi tidak dengan diriku
diriku adalah kumpulan prilaku potensi dosa

diriku adalah susunan tulang daging darah
yang mungkin telah menyerap barang haram
diriku bukan milikku, lingkunganku telah mengklaimnya
Adakah orang pernah menerima aku berbeda dengan tulisanku?

Berjayalah kalimat-kalimat yang kutulis
sebab mereka mendapat teman dan musuh yang menghormati
ingin aku memasukkan diriku ke dalam tulisanku
harap aku bisa mendapat sapaan hormat yang sama

Tulisanku adalah produksi otakku yang bersahaja
tak dapat bercengkrama dengan prilakuku yang
diproduksi oleh niatku yang subjektif
tulisanku memberi tahu tentang aku ke dunia
sementara aku tak pernah berbuat yang sama
kepada tulisanku....

Tanpa Judul


Koleksi Photo Jim Henry
Maaf saya tidak dapat menemukan judul yang tepat
untuk untaian kalimat yang hendak saya tulis
hari-hariku dipenuhi oleh suara-suara tak bergetar seperti kemarin ....
getaran itu semakin lama semakin sayup... perlahan
getaran itu melemah dan berhenti
seperti denyut nadi anak-anak ingusan
tak terdengar mereka oleh gesekan angin

Jika demokrasi adalah judul terindah bagi suatu bangsa
maka bangsaku hendak menggunakannya pula
mereka mengorbankan jiwa dengan sukarela atau dengan pesan
mereka sama-sama berdarah dan bahkan hilang oleh dahaga tanah
aliran sari-sari makanan kebebasan tak pernah sampai
tersebar ke seluruh tubuh
berhenti mereka di antara lembaran-lembaran kertas berstempel

Maaf jika hidupku adalah demokrasi
nampaknya ia tak punya judul lagi
kadang saya merasa sangat berharga dan ingin hidup
seperti jiwa Chairil Anwar
namun kadang saya menemukan ketidakbernilaian
yang mendorongku untuk mengakhiri hidup
the object of my affection telah mati
bersama judul tulisan-tulisan tentang demokrasi yang semakin kabur

Kepada Seorang Ayah yang berbahagia,


Koleksi Photo Jim Henry

Kubayangkan butir air mata memenuhi pelupuk matamu
saat kau membacakan baris-baris kasih sayang
kepada buah hatimu
Kusapa, ada beberapa butir air mata menggantung di sukmaku
hendak menyeruak ke dunia menemani keharuanmu

Tak ada yang dapat kuucapkan hari ini
seperti hari kemarin, aku hanya bisa membisu
coba kutulis beberapa kata ungkapan kehormatan
kepadamu yang kini duduk menyaksikan ilham Allah
merasuki tulang-tulang tuamu.

Adakah aku akan melihat orang tuaku
sebahagia lantunan nyanyian hatimu
yang hendak menempuh tahap tertinggi kodrat manusia?
aku merenung menggores bayangan butiran air matamu

yang terdorong keluar oleh kebahagiaan
aku berusaha menutupi jalan untuk air mataku
yang tak sanggup menahan keharuan
menuntut jalan keluar,
mungkin hendak berteman dengan air matamu

Sumber : http://www.anneahira.com/

BOCAH MANUSIA SRIGALA

Bocah Manusia Srigala?

Seorang anak laki-laki India bernama Pruthviraj Patil (13 tahun) dilahirkan dengan kondisi kelainan genetik yang disebut hypertrichosis atau dikenal dengan istilah “Werewolf Syndrom” yang menyebabkan tumbuhnya bulu tebal di sekujur tubuhnya mirip bulu srigala. Diperkirakan di seluruh dunia penderita kelainan semacam ini hanya ada sekitar 50 orang.



Patil telah lama berusaha melakukan pengobatan dengan berbagai macam cara, modern maupun tradisional, antara lain dengan cara “homeopathy” dan yang terakhir dengan bedah laser, namun tak ada satupun yang berhasil, bulu-bulu tebal tetap saja bertumbuhan lagi.







sumber :  http://www.unikaja.com/2010/03/bocah-manusia-srigala.html#ixzz1FJIsVaax

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More