Pages

JALMA MARA , JALMA MATI

Jagat iki ana, ana kang jaga !” aku isih eling marang kandhamu, tatkalane lemah dadi kawahing antarane suroboyo medion banjur krasa ana kang gosong ing batin batin panguripku, ngegirisi marang daya lantipkukaya gosonge areng klapa kang wus ilang wawakaya jasad kang limpad kelangan nyawa... .

KU INGIN BERSAMAMU

Aku ingin bersamamu tiap pagi meskipun aku tak pernah tahu dimana kamu Aku ingin bersamamu hingga senja datang meskipun ternyata malam telah larut.. Untuk bersamamu aku ingin kan semua.. Kepingan demi kepingan hati yang kau bawa serta bersamamu

Aku ingin pulang

Aku ingin pulang bersama kehidupan bersama bidadari surgawi berparas segar lalu menyaksikan lagi burung-burung dengan guraunya merangkai sarang bagi rumah aku ingin pulang ke rumah hatiku sebab seruan hidup di pintunya dimana pagarnya kembang lihatlah kupu-kupunya

PENANTIANKU

Sepoi angin menembus badan menyusup disela-sela rambut hitamku deru ombak berhantam menerka seakan tau isi hatiku yang gundah Mengapa kau pergi jauh ke sana meninggalkan untaian kenangan manis membiarkan diriku terselimut sepi hampa sendiri tanpa bayangmu lagi Mengapa ini semua terjadi kau biarkan linangan air mataku terjatuh menangisi dirimu yang berkelana pergi menilnggalkanku seorang diri

LELAYARAN ING KATRESNAN

kamangka sliramu wis ngentirake gegayuhanku mbaka sithik tumekaning gisiklelayaran ing katresnan nyabrangi reribed sadhengah wayah wani nglangkahi telenging pepeteng tanpa maelu sakabehing gubrahyagene praumu durung miwiti anggone nglari nakodaning ati sawise kelakon nggayuh sunare pituduh madhangi katresnan iki tumekaning subuh .

Monday 11 July 2011

Batu Tertua Di Dunia

Hajar Aswad adalah “batu hitam” yang terletak di sudut sebelah Tenggara Ka’bah, yaitu sudut darimana Tawaf dimulai. Hajar Aswad merupakan jenis batu ‘RUBY’ yang diturunkan Allah dari surga melalui malaikat Jibril. Namun sebenarnya warna asli hajar aswad adalah putih, sebagaimana dijelaskan Rasulullah SAW dalam salah satu sabdanya.

“Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam.”

Hajar Aswad terdiri dari delapan keping yang terkumpul dan diikat dengan lingkaran perak. Batu hitam itu sudah licin karena terus menerus di kecup, dicium dan diusap-usap oleh jutaan bahkan milyaran manusia sejak Nabi Adam, yaitu jamaah yang datang ke Baitullah, baik untuk haji maupun untuk tujuan Umrah.


Pada abad 21 ini, dimana jaman sudah sedemikian modern, para peneliti sains meyakini bahwa Hajar Aswad merupakan batu tertua didunia dan bisa mengambang di air. Penelitian tersebut sudah dilakukan dalam waktu yang cukup lama dan bisa dipertanggungjawabkan. Di sebuah musium di Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut ( dari Ka’Bah ) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita!!! Hal ini selaras dengan sabda Rasulullah SAW yg penulis kutip pada awal artikel,yaitu :


“Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam.”


Beberapa fakta Luar Biasa lain tentang Hajar Aswad adalah seperti yang dijelaskan dalam beberapa riwayat didawah ini.


Satu riwayat Sahih lainnya menyatakan:


“ Rukun (HajarAswad) dan makam (Batu/Makam Ibrahim) berasal dari batu-batu ruby surga yang kalau tidak karena sentuhan dosa-dosa manusia akan dapat menyinari antara timur dan barat. Setiap orang sakit yang memegangnya akan sembuh dari sakitnya”


Hadist Sahih riwayat Imam Bathaqie dan Ibnu ‘Abas RA, bahwa Rasul SAW bersabda:


“Allah akan membangkitkan Al-Hajar (Hajar Aswad) pada hari kiamat. Ia dapat melihat dan dapat berkata. Ia akan menjadi saksi terhadap orang yang pernah memegangnya dengan ikhlas dan benar”.


Hadis Siti Aisyah RA mengatakan bahwa Rasul SAW bersabda:


“Nikmatilah (peganglah) Hajar Aswad ini sebelum diangkat (dari bumi). Ia berasal dari surga dan setiap sesuatu yang keluar dari surga akan kembali ke surga sebelum kiamat”


Dalam riwayatnya, disebutkan bahwa batu hitam tersebut pernah terkubur pasir selama beberapa lama dan secara ajaib ditemukan kembali oleh Nabi Ismail AS ketika ia berusaha mendapatkan batu tambahan untuk menutupi dinding Ka’bah yang masih sedikit kurang. Batu yang ditemukan inilah rupanya yang sedang dicari oleh Nabi Ibrahim AS, yang serta merta sangat gembira dan tak henti-hantinya menciumi batu tersebut. Bahkan, ketika sudah tiba dekat ka’bah, batu itu tak segera diletakan di tempatnya. Nabi Ibrahim AS dan Ismail AS menggotong batu itu sambil memutari Ka’bah tujuh putaran


Subhanallah. Maha Suci Allah yang sudan menciptakan segala sesuatu dengan Maha Hebat.


Sumber : http://www.dalimunthe.com

Fenomena "Kampung Idiot" di Ponorogo

Sungguh tragis benar nasib saudara kita yang ada di salah satu desa di daerah Ponorogo, Jawa Timur ini.
Bagaimana tidak, hampir seluruh masyarakat di sini memiliki keterbelakangan mental [idiot] dan yang menyedihkan lagi mereka ini semua hidup di dalam kemiskinan. Makanya kampung ini disebut sebagai Kampung Idiot.
Telah ada upaya bantuan baik dari pemerintah ataupun dari orang-orang yang terketuk hatinya untuk segera membantu saudara kita ini, namun masih dirasa kurang sekali.

 
 Fenomena 'Kampung Idiot' ini telah menjadi buah bibir beberapa waktu lalu baik di media cetak ataupun elektronik, dan memang diharapkan dari tayangan di media-media tersebut bisa menarik bantuan dari pihak lainnya yang tergerak hatinya.
Dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan bantuan sebesar Rp1,9 miliar kepada sejumlah penderita keterbelakangan mental (idiot) yang berada di Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo.

Pemberian diberikan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo kepada Sekretaris Daerah Ponorogo Luhur Karsanto saat meresmikan Terminal Kertonegoro di Ngawi, Jatim, Senin."Bantuan ini dimaksudkan untuk meringankan beban warga yang tergolong tidak mampu karena keterbelakangan mental dan ekonomi di pelosok Ponorogo," ujarnya setelah meresmikan Terminal Ngawi.

Menurut dia, bantuan sebesar Rp1,9 miliar tersebut akan diberikan dalam bentuk pemberian 10 ekor ternak kambing dari Dinas Sosial Provinsi Jatim, dan 2 ton beras dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jatim.
Lalu, 10 tangki air bersih dari dari Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jatim, pembangunan sumur dari Dinas Pekerjaan Umum dan Pengairan Provinsi Jatim, serta bibit sayuran dari Dipertan Provinsi Jatim. "Kasus kampung idiot sebelumnya pernah disorot oleh berbagai pihak. Melalui bantuan ini diharapkan dapat membantu kehidupan warga miskin yang ada di sana," katanya.

Selain itu, Gubernur juga meminta kepada Pemkab Ponorogo untuk setius menangani masalah ini. Menurut Soekarwo, selain kondisi ekonomi rendah dan kekurangan asupan gizi, kasus penederita keterbelakangan mental di Desa Karangpatihan, Ponorogo, juga disebabkan oleh perkawinan sedarah.
Sebelumnya, data Kabupaten Ponorogo merinci, dari 111 jiwa yang masuk kelompok keluarga dengan masalah keterbelakangan mental, sebagaimana data resmi desa setempat, mayoritas warga idiot ini berusia 40 tahun ke atas. Sebagian lain berusia antara 30-40 tahun, dan sebagian kecil lagi adalah usia balita hingga dewasa.

Dari total 1.756 KK yang tercatat di administrasi desa, 1.203 KK di antaranya hidup di bawah garis kemiskinan. Jumlah sebanyak itu sudah termasuk 49 KK yang sebagian atau seluruh anggota keluarganya mengalami keterbelakangan mental.
 


http://refreshyourmind-newbie.blogspot.com

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More