Pages

Friday, 4 November 2011

==== Malam ====

Saya tahu malam datang membawa temannya
Bersahaja memakai jas warna hitam pekat
Dengan aktribut seperti biasannya
Sambil meneteng guci kosong

Hendak kemanakah kau malam..?

Tidakkah singga sejenak untuk minum kopi
Apa kau sudah tak lemak menemani minum
Minum seperti biasanya hari hari kemarin

Apa yang kau risaukan

Rentetan pendusta itukah yang membuatmu gundah
Atau pagelaran opera butut yang makin tersungkur
Mungkin kirana yang membuat bersedih

Ohh ternyata kau memang bersedih

Pigora yang kau dekap itu foto ibumu
dan yg kau tenteng guci tuak bapakmu
Yang kemarin lari dari rumah menuju ke timur

Memang benar kamu bayangan bapak mu di siang hari

Mana bisa kau menyentuh bapakmu
Sedang batasan alur waktu begitu jelas
Mari kutemani menikmati secangkir kopi sambil mencium ibu Bumi Pertiwi
 
( Pejalan Biasa )

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More