Tabukah
jika air mata menetes
dari seorang laki-laki?
Begitu rendahkah
jika ia mengurasnya
hanya karena cinta?
Ada saatnya
bungapun akan layu
ketika mekarnya
tak lagi terjaga
Begitupun ketika cinta
telah menyayat dada
ia akan terluka
lalu air matapun tercipta
Tabukah,
jika air mata menetes
dari seorang laki-laki?
Haruskah ia selalu
dengan harga diri
sementara hati berkata
ingin menangis,meronta?
Begitu rendahkah
jika ia mengurasnya
hanya karena cinta?
jika air mata menetes
dari seorang laki-laki?
Begitu rendahkah
jika ia mengurasnya
hanya karena cinta?
Ada saatnya
bungapun akan layu
ketika mekarnya
tak lagi terjaga
Begitupun ketika cinta
telah menyayat dada
ia akan terluka
lalu air matapun tercipta
Tabukah,
jika air mata menetes
dari seorang laki-laki?
Haruskah ia selalu
dengan harga diri
sementara hati berkata
ingin menangis,meronta?
Begitu rendahkah
jika ia mengurasnya
hanya karena cinta?
Sumber http://adithyazen.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment