Pages

Minggu, 17 Juli 2011

Monyet spesies baru, Di Amazon Brazil

Rio De Janairo – Para peneliti telah menemukan suatu sub spesies monyet baru di sebuah wilayah terpencil hutan hujan Amazon, kata sebuah grup konservasi satwa liar yang bermarkas di AS pada Selasa (7/7) lalu. Monyet yang baru saja ditemukan itu pertama kalinya ditemukan oleh para ilmuwan pada tahun 2007 di Amazona Brazil dan berhubungan dengan monyet-monyet tamarin punggung sadel, yang diketahui dari punggung mereka yang bertanda khusus, kata Wildlife Conservation Society (WCS)

Monyet kecil tersebut, yang kebanyakan berwarna cokelat kelabu dan berberat 213 gram, telah diberi nama tamarin Mura punggung sadel setelah suku bangsa Mura Indian dari lembah sungai Purus dan Madeira ditemukan sebagai sub spesies baru.


Tingginya sekitar 240 milimeter dengan ekor sepanjang 320 milimeter. “Monyet yang baru saja dijelaskan menunjukkan bahwa bahkan hingga saat ini masih ada penemuan-penemuan utama satwa liar,” kata Fabio Rohe, ketua peneliti mengkonfirmasi penemuan baru tersebut, dalam sebuah pernyatan yang dikeluarkan oleh WCS.

Penelitian itu menemukan bahwa monyet tersebut telah terancam oleh proyek-proyek pembangunan di daerah itu, termasuk sebuah jalan raya utama yang sedang diaspal melintasi hutan itu dan deforestasi bahan bakar.

“Penemuan ini seharusnya dijadikan panggilan bangun tidur bahwa masih begitu banyak yang perlu dipelajari dari tempat-tempat belantara dunia,

Smber : http://somplak.com/

Keris Mpu Gandring

Keris Mpu Gandring adalah senjata pusaka yang terkenal dalam riwayat berdirinya Kerajaan Singhasari di daerah Malang, Jawa Timur sekarang. Keris ini terkenal karena kutukannya yang memakan korban dari kalangan elit Singasari termasuk pendiri dan pemakainya, ken Arok.
Keris ini dibuat oleh seorang pandai besi yang dikenal sangat sakti yang bernama Mpu Gandring, atas pesanan Ken Arok, salah seorang tokoh penyamun yang menurut seorang brahmana bernama Lohgawe adalah titisan wisnu. Ken Arok memesan keris ini kepada Mpu Gandring dengan waktu satu malam saja, yang merupakan pekerjaan hampir mustahil dilakukan oleh para “mpu” (gelar bagi seorang pandai logam yang sangat sakti) pada masa itu. Namun Mpu Gandring menyanggupinya dengan kekuatan gaib yang dimilikinya. Bahkan kekuatan tadi “ditransfer” kedalam keris buatannya itu untuk menambah kemampuan dan kesaktian keris tersebut.

Setelah selesai menjadi keris dengan bentuk dan wujud yang sempurna bahkan memiliki kemampuan supranatural yang konon dikatakan melebihi keris pusaka masa itu. Mpu Gandring menyelesaikan pekerjaannya membuat sarung keris tersebut. Namun belum lagi sarung tersebut selesai dibuat, Ken Arok datang mengambil keris tersebut yang menurutnya sudah satu hari dan haris diambil. Kemudian Ken Arok menguji Keris tersebut dan terakhir Keris tersebut ditusukkannya pada Mpu Gandring yang konon menurutnya tidak menepati janji (karena sarung keris itu belum selesai dibuat) selebihnya bahkan dikatakan untuk menguji kemampuan keris tersebut melawan kekuatan supranatural si pembuat keris (yang justru disimpan dalam keris itu untuk menambah kemampuannya). Dalam keadaan sekarat, Mpu Gandring mengeluarkan kutukan bahwa Keris tersebut akan meminta korban nyawa tujuh turunan dari Ken Arok. Dalam perjalanannya, keris ini terlibat dalam perselisihan dan pembunuhan elit kerajaan Singhasari yakni :

Terbunuhnya Tunggul Ametung
Tunggul Ametung, kepala daerah Tumapel (cikal bakal Singhasari) yang saat itu adalah bawahan dari Kerajaan Kadiri yang saat itu diperintah oleh Kertajaya yang bergelar “Dandang Gendis” (raja terakhir kerajaan ini). Tumapel sendiri adalah pecahan dari sebuah kerajaan besar yang dulunya adalah Kerajaan Jenggala yang dihancurkan Kadiri, dimana kedua-duanya awalnya adalah satu wilayah yang dipimpin oleh Airlangga.

Ken Arok membunuh Tunggul Ametung untuk mendapatkan istrinya yang cantik, Ken Dedes. Ken Arok sendiri saat itu adalah pegawai kepercayaan dari Tunggul Ametung yang sangat dipercaya. Latar belakang pembunuhan ini adalah karena Ken Arok mendengar dari Brahmana Lohgawe bahwa “barang siapa yang memperistri Ken Dedes akan menjadi Raja Dunia”.

Sebelum Ken Arok membunuh Tunggul Ametung, keris ini dipinjamkan kepada rekan kerjanya, yang bernama Kebo Ijo yang tertarik dengan keris itu dan selalu dibawa-bawanya kemana mana untuk menarik perhatian umum. Bagi Ken Arok sendiri, peminjaman keris itu adalah sebagai siasat agar nanti yang dituduh oleh publik Tumapel adalah Kebo Ijo dalam kasus pembunuhan yang dirancang sendiri oleh Ken Arok. Siasatnya berhasil dan hampir seluruh publik Tumapel termasuk beberapa pejabat percaya bahwa Kebo Ijo adalah tersangka pembunuhan Tunggul Ametung. Ken Arok yang saat itu adalah orang kepercayaan Tunggul Ametung langsung membunuh Kebo Ijo yang konon, dengan keris pusaka itu.

Terbunuhnya Ken Arok
Setelah membunuh Tunggul Ametung, Ken Arok mengambil jabatannya, memperistri Ken Dedes yang saat itu sedang mengandung dan memperluas pengaruh Tumapel sehingga akhirnya mampu menghancurkan Kerajaan Kediri. Ken Arok sendiri akhirnya mendirikan kerajaan Singhasari.

Rupanya kasus pembunuhan ini tercium oleh Anusapati, anak Ken Dedes dengan ayah Tunggul Ametung. Anusapati, yang diangkat anak oleh Ken Arok mengetahui semua kejadian itu dari ibunya, Ken Dedes dan bertekat untuk menuntut balas. Anusapati akhirnya merancang pembalasan pembunuhan itu dengan menyuruh seorang pendekar sakti kepercayaannya, Ki Pengalasan.

Pada saat menyendiri di kamar pusaka kerajaan, Ken Arok mengamati pusaka kerajaan yang dimilikinya. Salah satu pusaka yang dimilikinya adalah keris tanpa sarung buatan Mpu Gandring yang dikenal sebagai Keris Mpu Gandring. Melihat ceceran darah pada keris tersebut, ia merasa ketakutan terlebih lebih terdengar suara ghaib dari dalam keris tersebut yang meminta tumbal. Ia ingat kutukan Mpu Gandring yang dibunuhnya, dan serta merta mebantingnya ke tanah sampai hancur berkeping-keping. Ia bermaksud memusnahkannya. Namun ternyata keris tersebut melayang dan menghilang. Sementara Anusapati dan Ki Pengalasan merancang pembunuhan tersebut, tiba-tiba keris tersebut berada di tangan Anusapati. Anusapati menyerahkan keris kepada Ki Pengalasan yang menurut bahasa sekarang, bertugas sebagai “eksekutor” terhadap Ken Arok. Tugas itu dilaksanakannya, dan untuk menghilangkan jejak, Anusapati membunuh Ki Pengalasan dengan keris itu.

Terbunuhnya Anusapati
Anusapati mengambil alih pemerintahan Ken Arok, namun tidak lama. Karena Tohjaya, Putra Ken Arok dari Ken Umang akhirnya mengetahui kasus pembunuhan itu. Dan Tohjaya pun menuntut balas.

Tohjaya mengadakan acara Sabung Ayam kerajaan yang sangat digemari Anusapati. Ketika Anusapati lengah, Tohjaya mengambil keris Mpu Gandring tersebut dan langsung membunuhnya di tempat. Tohjaya membunuhnya berdasarkan hukuman dimana Anusapati diyakini membunuh Ken Arok. Setelah membunuh Anusapati, Tohjaya mengangkat dirinya sebagai raja menggantikan Anusapati.
Tohjaya sendiri tidak lama memerintah. Muncul berbagai ketidak puasan baik dikalangan rakyat dan bahkan kalangan elit istana yang merupakan keluarganya dan saudaranya sendiri, diantaranya Mahisa Campaka dan Dyah Lembu Tal. Ketidakpuasan dan intrik istana ini akhirnya berkobar menjadi peperangan yang menyebabkan tewasnya Tohjaya. Setelah keadaan berhasil dikuasai, tahta kerajaan akhirnya dilanjutkan oleh Ranggawuni yang memerintah cukup lama dan dikatakan adalah masa damai kerajaan Singashari. Sejak terbunuhnya Tohjaya, Keris Mpu Gandring hilang tidak diketahui rimbanya.


KISAH LAIN NYA
Kisah tentang keris Empu Gandring bisa ditemui di kitab Pararaton. Kisah ini tak bisa dilepaskan dari sosok wanita cantik, Ken Dedes, yang konon menjadi ihwal munculnya kutukan sang empu. Berkaitan dengan asmara yang membara.

Banyak kita tahu kisah-kisah tentang keris yang memiliki tuah atau daya linuwih. Masing-masing kisah menceritakan bagaimana sebuah keris yang memiliki kekuatan daya supranatural mampu membantu mengubah nasib sang pemiliknya yang terkadang dengan cara yang sulit di nalar manusia. Tetapi, dari berbagai tentang kisah keris bertuah, tidak ada yang lebih menarik dan legendaris dari kisah keris Empu Gandring milik Ken Arok dari tumapel yaitu masa sebelum kerajaan Singosari.
Alkisah dalam serat Pararaton disebutkan, Ken Arok berniat membunuh Tunggul ametung, seorang akuwu (penguasa) di Tumapel. Niat ini muncul setelah secara tidak sengaja Ken Arok yang waktu itu menjadi abdi di Tumapel, melihat betis mulus Ken Dedes, istri Tunggul Ametung, ketika Ken Dedes turun dari kereta.
Bukan itu saja, “barang rahasia” milik Ken Dedes pun terlihat oleh Ken Arok. Dari “barang rahasia” sang dewi nampak adanya sinar yang menyala. Ken Arok terkejut dan seketika itu tertarik menatap sang dewi. Benar-benar wanita cantik yang tiada taranya di dunia ini, pikir Ken Arok.

Kemudian Ken Arok menceritakan pengalamannya tersebut kepada Dhang Hyang Lohgawe, seorang brahmana yang waskita. Menurut sang brahmana, wanita dengan tanda seperti itu disebut Nareswari. Ia adalah wanita utama, ratu dari semua wanita. Meskipun seorang pria papa dan hina dina, jika beristri wanita semacam ini maka pria tersebut tentu akan bisa menjadi raja atau orang yang tinggi jabatnnya.

Mendengar penjelasan sang brahmana seperti ini Ken Arok semakin bilat tekadnya untuk dapat memperistri Ken Dedes walau apapun risikonya, termasuk dengan cara membunuh Tunggul Ametung. Maka berangkatlah Ken Arok menuju tempat tinggal Empu gandring, seorang empu pembuat keris yang sangat termasyur. Dengan keris buatan empu gandring ini Ken Arok bermaksud membunuh Tunggul Ametung.
“Ki Empu, tolong bikinkanlah saya sebuah keris yang ampuh. Saya harapkan bisa selesai dalam waktu lima bulan. Harap diperhatikan, Ki, agar keris itu dapat selesai.”
Empu Gandring menjawab,”Kalau kamu menghendaki yang baik, seharusnya dalam satu tahun. Kalau dalam lima bulan belumlah cukup.”
Ken Arok berkata lagi,”Pengukiran keris itu terserah saja bagaimana bentuk serta coraknya. Saya tidak peduli masalah janji, pkoknya dalam lima bulan harus selesai.”

Setelah lima bulan, maka Ken Arok pun teringat akan janjinya, yakni akan pesana keris tersebut kepada Empu Gandring. Empu gandring pada waktu itu sedang mengukir keris. Ken Arok perlahan bicara,”Ki, sudah selesaikah keris pesanan saya itu?” Empu gandring pun menjawab pula dengan halus,” duh kaki. Kerismu itu justru yang sedang kukikir ini.” Ketika mendengar jawaban tersebut, Ken Arok menjadi tak senang hati dan bersikap kurang sopan.

Ken Arok melihat kerisnya yang sedang di kikir (diperhalus). Keris diberikan oleh Empu gandring, diterima oleh Ken Arok dan diamat-amati. Serentak sadar bahwa kerisnya belum selesai, maka Ken Arok marah. “ini keris belum rampung!Bukanlah saya sudah berkali-kali berpesan. Tak ada gunanya saya berkata kalu begini kenyataannya, Ki. Terlalu sekali kau ini, Ki. Masakan mengikir pun sampai lima bulan masih juga belum selesai. Benar-benar mengacuhkan pesanku, kau Empu Gandring!” Ken Arok pun mengamuk membabi buta.
Epu Gandring di tusuknya dengan keris bikinan sang empu itu sendiri. Segera sang empu gandring pingsan. KenArok keterlanjuran menurutkan api amarah. Keris disabetkan di lumpang tempat kikiran besi.

Lumpang yang terbuat dari batu itu terbelah jadi dua. Setelah itu keris disabetkan kearah paron (alas untuk menempa besi). Paron pun pecah berkepingan. Setelah itu terdengarlah suara Empu Gandring yang menyumpah serapahi,”Ken Arok, besok kau sendiri pun akan mati oleh keris itu juga. Anak dan cucu-cucumu, tujuh orang raja akan meninggal pula dengan senjata yang sama.”


Setelah mengucapkan kalimat tersebut, mak Empu gandring segera meninggal. Ken Arok sangat menyesal dengan kematian Empu gandring. Tuah keris empu gandring ternyata terbukti sakti. Buktinya, keris ini berhasil membunuh Tunggul ametung, Ken arok sendiri, dan keturunannya. Sehingga tepat seperti sumpah Empu gandring bahwa kerisnya membunuh tujuh orang raja.

Percaya atau tidak?
Yng pasti, kisah ini terdapat dalam serat Pararaton Ken Arok, kitab sastra jawa yang diakui kesahihannya oleh para ahli sejarah.



Keris Mpu Gandring: Hipotesis  

GANDRING dikenal sebagai pengrajin logam yang tersohor di kerajaan Tumapel (cikal bakal Singosari). Ia juga dikenal sakti. Karena “profesional” dan sakti itu ia kemudian diberi gelar “Mpu”. Ken Arok, seseorang yang dipercaya sebagai titisan Wisnu, memesan keris kepadanya. “Satu hari”, begitu Ken Arok memberikan tenggat waktu bagi Gandring. Satu hari berlalu dan Gandring telah menyelesaikan kerisnya. Namun sarung keris belum tuntas. Karena tak sabar, Ken Arok mengambilnya, lalu membunuh Gandring. Gandring sempat menyumpahi Ken Arok dan keturunannya: tujuh turunan bakal mati tertikam keris itu.

Jaman itu, teknologi pengolahan logam atau metalurgi masih sangat tradisional: besi dipanaskan dan ditempa; atau dalam istilah metalurgi, diberi perlakuan panas (heat treatment) dan dibentuk (forging). Kemudian, ilmu metafisika masuk, dan besi yang telah terbentuk (misal: pedang, keris dll), diberi doa-doa, dan menjadi sakti. Begitukah?
Bagaimana Mpu Gandring membuat kerisnya jadi ampuh? Mpu Gandring memilih bahan yang kuat tapi ringan. Jaman itu, proses pemaduan logam dengan logam lain barangkali tak menghasilkan paduan yang memuaskan. Jadi, bahan monolitik adalah pilihan. Mpu Gandring memilih batu meteor sebagai bahan kerisnya. Hal ini juga perlu diteliti lebih jauh apakah batu meteornya bisa diberi perlakuan panas dan dibentuk. Batu meteor ini bisa dilihat dan disentuh di Museum Geologi – Bandung. Tapi, apakah bahan itu yang digunakan Mpu Gandring atau bukan, ini masih pertanyaan.

Setelah, keris terbentuk, Mpu Gandring mencelupkan keris (yang masih panas) tersebut ke dalam bisa ular. Ada proses difusi dari racun ular ke dalam keris yang masih membara itu. Bisa ular sebagian menempel hanya di permukaan, dan sebagian lain berdifusi ke dalam keris. Setelah mendingin, keris dimasukkan ke dalam sarungnya, dan disimpan. Bisa dibayangkan jika keris itu disentuh atau ditancapkan ke tubuh: bisa ular segera menempel dan masuk ke dalam darah, lalu bagian tubuh akan lumpuh dan manusia bisa mati. Pada jaman itu, hanya sedikit orang yang mengetahui proses pembuatan keris secara “ilmiah”; salah satunya adalah Mpu Gandring. Karena pengetahuan dan pengalaman yang cukup advanced dalam pembuatan keris, mungkin Mpu Gandring juga dikenal sebagai mahaguru pada jaman itu. Apakah dia bisa disebut profesor di jaman ini?

Penelitian lebih jauh sangat diperlukan untuk memperoleh informasi mengenai peta kemajuan teknologi Jawa pada abad lampau.


Sumber : argakencana.blogspot.com

Terus Melangkah

 
Aku dan kau
pernah bertemu muka
memburu sapa
dalam bait sederhana

 
Aku dan kau
pernah bergumul muda
mencari nada
dalam lagu sederhana


Aku dan kau
pernah bertamu salam
merangkai keasingan
dalam sajak sederhana


Aku dan kau
pernah berperang tikam
mengelupasi cinta
dalam kisah sederhana


Aku kata
engkau kata
menelusur panjang riwayat usia
tak letih mengurai makna makna


Sumber : budhisetyawan

Senin, 11 Juli 2011

Batu Tertua Di Dunia

Hajar Aswad adalah “batu hitam” yang terletak di sudut sebelah Tenggara Ka’bah, yaitu sudut darimana Tawaf dimulai. Hajar Aswad merupakan jenis batu ‘RUBY’ yang diturunkan Allah dari surga melalui malaikat Jibril. Namun sebenarnya warna asli hajar aswad adalah putih, sebagaimana dijelaskan Rasulullah SAW dalam salah satu sabdanya.

“Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam.”

Hajar Aswad terdiri dari delapan keping yang terkumpul dan diikat dengan lingkaran perak. Batu hitam itu sudah licin karena terus menerus di kecup, dicium dan diusap-usap oleh jutaan bahkan milyaran manusia sejak Nabi Adam, yaitu jamaah yang datang ke Baitullah, baik untuk haji maupun untuk tujuan Umrah.


Pada abad 21 ini, dimana jaman sudah sedemikian modern, para peneliti sains meyakini bahwa Hajar Aswad merupakan batu tertua didunia dan bisa mengambang di air. Penelitian tersebut sudah dilakukan dalam waktu yang cukup lama dan bisa dipertanggungjawabkan. Di sebuah musium di Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut ( dari Ka’Bah ) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita!!! Hal ini selaras dengan sabda Rasulullah SAW yg penulis kutip pada awal artikel,yaitu :


“Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam.”


Beberapa fakta Luar Biasa lain tentang Hajar Aswad adalah seperti yang dijelaskan dalam beberapa riwayat didawah ini.


Satu riwayat Sahih lainnya menyatakan:


“ Rukun (HajarAswad) dan makam (Batu/Makam Ibrahim) berasal dari batu-batu ruby surga yang kalau tidak karena sentuhan dosa-dosa manusia akan dapat menyinari antara timur dan barat. Setiap orang sakit yang memegangnya akan sembuh dari sakitnya”


Hadist Sahih riwayat Imam Bathaqie dan Ibnu ‘Abas RA, bahwa Rasul SAW bersabda:


“Allah akan membangkitkan Al-Hajar (Hajar Aswad) pada hari kiamat. Ia dapat melihat dan dapat berkata. Ia akan menjadi saksi terhadap orang yang pernah memegangnya dengan ikhlas dan benar”.


Hadis Siti Aisyah RA mengatakan bahwa Rasul SAW bersabda:


“Nikmatilah (peganglah) Hajar Aswad ini sebelum diangkat (dari bumi). Ia berasal dari surga dan setiap sesuatu yang keluar dari surga akan kembali ke surga sebelum kiamat”


Dalam riwayatnya, disebutkan bahwa batu hitam tersebut pernah terkubur pasir selama beberapa lama dan secara ajaib ditemukan kembali oleh Nabi Ismail AS ketika ia berusaha mendapatkan batu tambahan untuk menutupi dinding Ka’bah yang masih sedikit kurang. Batu yang ditemukan inilah rupanya yang sedang dicari oleh Nabi Ibrahim AS, yang serta merta sangat gembira dan tak henti-hantinya menciumi batu tersebut. Bahkan, ketika sudah tiba dekat ka’bah, batu itu tak segera diletakan di tempatnya. Nabi Ibrahim AS dan Ismail AS menggotong batu itu sambil memutari Ka’bah tujuh putaran


Subhanallah. Maha Suci Allah yang sudan menciptakan segala sesuatu dengan Maha Hebat.


Sumber : http://www.dalimunthe.com

Fenomena "Kampung Idiot" di Ponorogo

Sungguh tragis benar nasib saudara kita yang ada di salah satu desa di daerah Ponorogo, Jawa Timur ini.
Bagaimana tidak, hampir seluruh masyarakat di sini memiliki keterbelakangan mental [idiot] dan yang menyedihkan lagi mereka ini semua hidup di dalam kemiskinan. Makanya kampung ini disebut sebagai Kampung Idiot.
Telah ada upaya bantuan baik dari pemerintah ataupun dari orang-orang yang terketuk hatinya untuk segera membantu saudara kita ini, namun masih dirasa kurang sekali.

 
 Fenomena 'Kampung Idiot' ini telah menjadi buah bibir beberapa waktu lalu baik di media cetak ataupun elektronik, dan memang diharapkan dari tayangan di media-media tersebut bisa menarik bantuan dari pihak lainnya yang tergerak hatinya.
Dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan bantuan sebesar Rp1,9 miliar kepada sejumlah penderita keterbelakangan mental (idiot) yang berada di Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo.

Pemberian diberikan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo kepada Sekretaris Daerah Ponorogo Luhur Karsanto saat meresmikan Terminal Kertonegoro di Ngawi, Jatim, Senin."Bantuan ini dimaksudkan untuk meringankan beban warga yang tergolong tidak mampu karena keterbelakangan mental dan ekonomi di pelosok Ponorogo," ujarnya setelah meresmikan Terminal Ngawi.

Menurut dia, bantuan sebesar Rp1,9 miliar tersebut akan diberikan dalam bentuk pemberian 10 ekor ternak kambing dari Dinas Sosial Provinsi Jatim, dan 2 ton beras dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jatim.
Lalu, 10 tangki air bersih dari dari Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jatim, pembangunan sumur dari Dinas Pekerjaan Umum dan Pengairan Provinsi Jatim, serta bibit sayuran dari Dipertan Provinsi Jatim. "Kasus kampung idiot sebelumnya pernah disorot oleh berbagai pihak. Melalui bantuan ini diharapkan dapat membantu kehidupan warga miskin yang ada di sana," katanya.

Selain itu, Gubernur juga meminta kepada Pemkab Ponorogo untuk setius menangani masalah ini. Menurut Soekarwo, selain kondisi ekonomi rendah dan kekurangan asupan gizi, kasus penederita keterbelakangan mental di Desa Karangpatihan, Ponorogo, juga disebabkan oleh perkawinan sedarah.
Sebelumnya, data Kabupaten Ponorogo merinci, dari 111 jiwa yang masuk kelompok keluarga dengan masalah keterbelakangan mental, sebagaimana data resmi desa setempat, mayoritas warga idiot ini berusia 40 tahun ke atas. Sebagian lain berusia antara 30-40 tahun, dan sebagian kecil lagi adalah usia balita hingga dewasa.

Dari total 1.756 KK yang tercatat di administrasi desa, 1.203 KK di antaranya hidup di bawah garis kemiskinan. Jumlah sebanyak itu sudah termasuk 49 KK yang sebagian atau seluruh anggota keluarganya mengalami keterbelakangan mental.
 


http://refreshyourmind-newbie.blogspot.com

Sabtu, 09 Juli 2011

Senjata Pemusnah Massal

Senjata nuklir

Awan cendawan pengeboman Nagasaki, Jepang, 1945, menjulang sampai 18 km di atas hiposentrum.Senjata nuklir adalah senjata yang mendapat tenaga dari reaksi nuklir dan mempunyai daya pemusnah yang dahsyat - sebuah bom nuklir mampu memusnahkan sebuah kota. Senjata nuklir telah digunakan hanya dua kali dalam pertempuran - semasa Perang Dunia II oleh Amerika Serikat terhadap kota-kota Jepang, Hiroshima dan Nagasaki.Pada masa itu daya ledak bom nuklir yg dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki sebesar 20 kilo(ribuan) ton TNT. Sedangkan bom nuklir sekarang ini berdaya ledak lebih dari 70 mega(jutaan) ton TNT
Negara pemilik senjata nuklir yang dikonfirmasi adalah
Amerika Serikat
, Rusia, Britania Raya (Inggris), Perancis, Republik Rakyat Cina, India dan Pakistan. Selain itu, negara Israel dipercayai mempunyai senjata nuklir, walaupun tidak diuji dan Israel enggan mengkonfirmasi apakah memiliki senjata nuklir ataupun tidak. Lihat daftar negara dengan senjata nuklir lebih lanjut.



Bentuk bom nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima dan NagasakiSenjata nuklir kini dapat dilancarkan melalui berbagai cara, seperti melalui pesawat pengebom, peluru kendali, peluru kendali balistik, dan Peluru kendali balistik jarak benua Tipe senjata nuklir

Dua tipe desain dasarSenjata nuklir mempunyai dua tipe dasar. Tipe pertama menghasilkan energi ledakannya hanya dari process reaksi fisi. Senjata tipe ini secara umum dinamai bom atom (atomic bomb, A-bombs). Energinya hanya diproduksi dari inti atom.
Pada senjata tipe fisi, masa fissile material (uranium yang diperkaya atau plutonium) dirancang mencapai supercritical mass - jumlah massa yang diperlukan untuk membentuk reaksi rantai- dengan menabrakkan sebutir bahan sub-critical terhadap butiran lainnya (the "gun" method), atau dengan memampatkan bulatan bahan sub-critical menggunakan bahan peledak kimia sehingga mencapai tingkat kepadatan beberapa kali lipat dari nilai semula. (the "implosion" method). Metoda yang kedua dianggap lebih canggih dibandingkan yang pertama. Dan juga penggunaan plutonium sebagai bahan fisil hanya bisa di metoda kedua.
Tantangan utama di semua desain senjata nuklir adalah untuk memastikan sebanyak mungkin bahan bakar fisi terkonsumsi sebelum senjata itu hancur. Jumlah energi yang dilepaskan oleh pembelahan bom dapat berkisar dari sekitar satu ton TNT ke sekitar 500.000 ton (500 kilotons) dari TNT.
Tipe kedua memproduksi sebagian besar energinya melalui reaksi fusi nuklir. Senjata jenis ini disebut senjata termonuklir atau bom hidrogen (disingkat sebagai bom-H), karena tipe ini didasari proses fusi nuklir yang menggabungkan isotop-isotop hidrogen (deuterium dan tritium). Meski, semua senjata tipe ini mendapatkan kebanyakan energinya dari proses fisi (termasuk fisi yang dihasilkan karena induksi neutron dari hasil reaksi fusi.) Tidak seperti tipe senjata fisi, senjata fusi tidak memiliki batasan besarnya energy yang dapat dihasilkan dari sebuah sejata termonuklir.


Dasar kerja desain Tellr-Ulam pada bomb hidrogen: sebuah bomb fisi menghasilkan radiasi yang kemudian mengkompresi dan memanasi butiran bahan fusi pada bagian lain.Senjata termonuklir bisa berfungsi dengan melalui sebuah bomb fisi yang kemudian memampatkan dan memanasi bahan fisi. Pada desain Teller-Ulam, yang mencakup semua senjata termonuklir multi megaton, metoda ini dicapai dengan meletakkan sebuah bomb fisi dan bahan bakar fusi (deuterium atau lithium deuteride) pada jarak berdekatan didalam sebuah wadah khusus yang dapat memantulkan radiasi. Setelah bomb fisi didetonasi, pancaran sinar gamma and sinar X yang dihasilkan memampatkan bahan fusi, yang kemudian memanasinya ke ke suhu termonuklir. Reaksi fusi yang dihasilkan, selanjutnya memproduksi neutron berkecepatan tinggi yang sangat banyak, yang kemudian menimbulkan pembelahan nuklir pada bahan yang biasanya tidak rawan pembelahan, sebagai contoh depleted uranium. Setiap komponen pada design ini disebut "stage" (atau tahap). Tahap pertama pembelahan atom bom adalah primer dan fusi wadah kapsul adalah tahap sekunder. Di dalam bom-bom hidrogen besar, kira-kira separuh dari 'yield' dan sebagian besar nuklir fallout, berasal pada tahapan fisi depleted uranium. Dengan merangkai beberapa tahap-tahap yang berisi bahan bakar fusi yang lebih besar dari tahap sebelumnya, senjata termonuklir bisa mencapai "yield" tak terbatas. Senjata terbesar yang pernah diledakan (the Tsar Bomba dari USSR) merilis energi setara lebih dari 50 juta ton (50 megaton) TNT. Hampir semua senjata termonuklir adalah lebih kecil dibandingkan senjata tersebut, terutama karena kendala praktis seperti perlunya ukuran sekecil ruang dan batasan berat yang bisa di dapatkan pada ujung kepala roket dan misil.
Ada juga tipe senjata nuklir lain, sebagai contoh boosted fission weapon, yang merupakan senjata fisi yang memperbesar 'yield'-nya dengan sedikit menggunakan reasi fisi. Tetapi fisi ini bukan berasal dari bom fusi. Pada tipe 'boosted bom', neutron-neutron yand dihasilkan oleh reaksi fusi terutama berfungsi untuk meningkatkan efisiensi bomb fisi. contoh senjata didesain untuk keperluan khusus; bomb neutron adalah senjata termonuklir yang menghasilkan ledakan relatif kecil, tetapi dengan jumlah radiasi neutron yang banyak. Meledaknya senjata nuklir ini diikuti dengan pancaran radiasi neutron. Senjata jenis ini, secara teori bisa digunakan untuk membawa korban yang tinggi tanpa menghancurkan infrastruktur dan hanya membuat fallout yang kecil. Membubuhi senjata nuklir dengan bahan tertentu (sebagain contoh cobalt atau emas) menghasilkan senjata yang dinamai "salted bomb". Senjata jenis ini menghasilkan kontaminasi radioactive yang sangat tinggi. Sebagian besar variasi di disain senjata nuklir terletak pada beda "yield" untuk berbagai keperluan, dan untuk mencapai ukuran fisik yang sekecil mungkin.

Sumber : http://wjati.blogspot.com

Peluru kendali Jericho
Peluru kendali Jericho adalah nama umum yang diberikan kepada peluru kendali balistik jarak serdahana (MRBM) Israel. Nama tersebut diambil dari kontrak pembangunan yang ditandatangani antara Israel dan Dassault pada 1963. Seperti banyak projek berkaitan dengan program senjata nuklir Israel butiran terperinci sukar didapati dalam alam umum (public domain).
Peluru kendali Jericho I pertama sekali dikenal pasti sebagai sistem beroperasi pada lewat 1971. Ia adalah 13.4 m panjang, diameter 0.8 m, seberat 6.5 ton. Ia mempunyai jarak 500 km dan Kemungkinan ralat bulatan "Circular error probable" (CEP) 1,000 [[meter|m], dan ia mampu membawa beban sekitar 400 kg. Ia diperkirakan untuk membawa kepala peledak nuklir. Pembangunan permulaan adalah bersama dengan Perancis, Dassault membekalkan berbagai sistem peluru kendali semenjak 1963 dan jenis dikelaskan MD-620 diuji pelancarannya pada 1965. Tetapi kerjasama dengan Perancis terbentur dengan embargo senjata semenjak Januari 1968. Penyelidikan diteruskan oleh IAI di kemudahan Beit Zachariah dan ongkos program tersebut meningkat hampir $1 miliar pada 1980. Walaupun menghadapi masalah sistem pensasar, dipercayai hampir 100 peluru berpandu jenis ini dihasilkan.
Sistem ini dipertingkatkan sekitar 1985, ia dikenali sebagai Jericho II, menggunakan bahan api pepejal, 13 ton, sistem dua-peringkat. Terdapat beberapa pelancaran ujian ke Laut Tengah dari 1987 sehingga 1992, paling jauh sekitar 1,300 km, kebanyakannya dari kemudahan di Palmahim, selatan Tel Aviv. Kualitas sistem ini juga tidak diketahui dengan jelas tetapi dipercayai menyamai US MGM-31 Pershing. Ini disebabkan kerajaan Amerika Serikat membekalkan bantuan teknikal yang banyak kepada Israel pada 1970s.


Dipercayai bahawa Jericho II membentuk asas kepada, 23 ton Shavit NEXT pelancar satelit tiga-peringkat (menyerupai RSA-3 Afrika Selatan), pertama sekali dilancarkan pada 1988 dari Palmachim. Berasaskan prestasi Shavit dianggarkan bahawa sebagai peluru berpandu balistik ia mempunyai jarak maksima sejauh 4,500 km dengan beban terhad 250 kg.
Dikatakan juga bahwa sistem Jericho IIb atau Jericho III telah disiapkan atau sedang dibangunkan.


Sumber : http://id.wikipedia.org

Rudal Taepodong 

 
INILAH.COM, Jakarta - Salah senjata yang menjadi andalah Korea Utara adalah Rudal Taepodong. Konon, rudal ini adalah yang paling mematikan di dunia.

Rudal Taepodong-1 terdiri dari bagian Nodong dan Scud yang jaraknya bisa mencapai radius 2.900 km. Korea Utara kini tengah membuat ulang penerusnya yang bernama Taepodong-2 yang kehebatan ledakannya jauh lebih besar dibandingkan sebelumnya karena memiliki tiga tahapan.
Sebelumnya, korea utara pernah menguji rudal Taepodong-1 di atas Jepang Utara pada Agustus 1998, dan setelah itu diuji kembali pada tahun 2006 namun gagal.
Pembangunan Taepodong-2 memiliki jangkauan ledakan antara 6.000 km dan 10.000 km. Jika rudal itu diluncurkan, kekuatannya akan meningkat dan dapat menjangkau Inggris, Australia, bahkan Amerika Serikat bagian barat hingga pertengahan.
Ahli pertahanan Korea Utara mengatakan saat ini, Taepodong-2 asli kini sedang digantikan lagi dengan model yang lebih baru dan tentunya memiliki kemampuan yang lebih dahsyat yaitu jangkauan ledakan radius hingga 15.000 km



Rudal AGNI  Pakistan

Sukses melakukan uji coba atas rudal jarak menengah Agni-III pekan lalu, India semakin berambisi memanaskan perlombaan senjata rudal dengan berencana menjangkau target di seluruh benua Asia lewat pengembangan sistem Rudal Balistik Antarbenua (ICBM). Ambisi India untuk memasukkan seantero Asia dalam jangkauan rudalnya ini dikhawatirkan akan memancing negara tetangganya, Pakistan untuk melakukan langkah serupa.
Sebelumnya, India sukses menembakkan Agni-III, rudal yang mampu membawa hulu ledak nuklir dan menghantam sasaran sejauh 3.500 kilometer di Sanghai dan Beijing. Pemerintah Tiongkok sempat cemas bahwa kelak kekuatan rudal ini akan memancing peperangan yang dipicu konflik di perbatasan kedua negara.
Tetapi Organisasi Penelitian dan Pengembangan Pertahanan India (DRDO) mengumumkan bahwa mereka memiliki teknologi untuk membuat ICBM yang akan memperluas radius jangkauan senjata pencabut nyawa itu, bahkan sampai ke luar Asia. Teknologi ICBM itu sebelumnya didominasi Rusia dan AS sejak era Perang Dingin yang ditandai beberapa kali uji coba. India telah mencapai kemampuan untuk memproduksi rudal dengan daya jangkau 5.500 kilometer tetapi keputusan untuk membuat ICBM tergantung kepada pemerintah pusat, Kata Inspektur DRDO, M Natarajan kepada wartawan di New Delhi.


Natarajan yang juga ahli persenjataan dalam Dephan India juga mengakui bahwa pihaknya telah merancang teknologi ICM sejak 1983. Para ahli DRDO masih mengerjakan sistem kecil dari Agni-III sehingga pada tahapan ketiga nanti ukuran rudal ini bisa dipangkas menjadi 16 meter agar bisa meluncur sejauh 5.500 kilometer dan membawa 1,5 ton hulu ledak, katanya.
Sumber di DRDO mengatakan bahwa India juga mengembangkan rudal penjelajah supersonik atas bantuan Rusia, dan menunggu persetujuan pemerintah New Delhi sebelum membuat prototype (purwarupa) rudal ICBM sebelum uji coba kedua Agni-III pada bulan Agustus nanti. Tetapi pencapaian India itu sebenarnya untuk menyaingi Tiongkok yang pada tahun 1964 melakukan uji coba nuklir pertamanya.


DRDO menyebutkan, beberapa tahun ke depan India akan mengembangkan ICBM dengan jangkauan 15.000 kilometer, lewat pengembangan rudal Surya untuk menyaingi kekuatan ICBM Tiongkok, DF-3 yang diklaim bisa menjangkau sasaran di seluruh dunia.
Setelah sempat sukses pada Rudal Agni III, India, Jumat, meluncurkan satu rudal balistik dalam percobaan kedua senjata bertenaga nuklir itu dalam satu bulan, Kementerian Pertahanan mengatakan.
Rudal Agni-II itu diluncurkan di tempat uji coba di India timur dan "telah mencapai semua parameter penerbangannya tanpa rintangan", seorang pejabat senior kementerian tersebut mengatakan kepada AFP.
"Itu adalah percobaan pemakai yang dilakukan oleh ilmuwan militer dan pertahanan," ia mengatakan mengenai roket tersebut, yang militer katakan mampu mengenai sasaran-sasaran jauh di dalam antara lain China.


Uji coba itu adalah yang kedua sejak 19 Mei, ketika Agni-II berjarak tembak sama 2.500Km ditembakkan dari tempat yang sama, yang menghantam sebuah sasatan yang telah ditetapkan sebelumnya di Teluk Benggala.
Rudal dengan panjang 20 meter itu yang dikembangkan India berbobot 16 ton dan mampu membawa satu ton hulu ledak konvensional atau nuklir.
Uji Coba Jumat, bagian dari upaya negara itu untuk membuat alat penangkis nuklir minimal yang dapat dipercaya, akan meratakan jalan bagi produksi massal rudal itu dan pelantikan pada akhirnya oleh militer India, kata pejabat tersebut.
India telah memiliki rudal Agni-III dengan jarak tembak 3.000Km -- yang terpanjang dalam rangkaian Agni yang dapat juga membawa kendaraan atau satelit dalam roket konvensional atau nuklir.


Laporan-laporan yang belum dikonfirmasikan memberi kesan India juga sedang membuat Agni yang berbeda dengan jarak tembak 5.000Km.
Agni atau Api adalah satu dari serangkaian rudal yang dikembangkan oleh Organisasi Pengembangan Riset Pertahanan India sebagai bagian dari strategi penangkisan negara itu terhadap China dan tetangganya Pakistan, yang juga memiliki senjata nuklir.


Agni-I, pertama diuji-coba pada 1993, memiliki jarak serangan 1.500Km.
Bersamaan dengan itu Kepala Staf Angkatan Laut Pakistan mengatakan, uji-coba rudal berkemampuan nuklir akan memicu perlombaan senjata baru di kawasan itu


Sumber : http://www.kaskus.us